Hikmah dari ketenangan,
Setiap aku bertemu lagi dengan mereka,
aku akan menjadi pendengar yang baik
apapun yang ingin mereka katakan dan keluhkan …Aku merasa saat itu
bagaikan seorang yang telah menyaksikan kebesaran Babilonia. Dengan
banyaknya rahasia Tuhan pada takdir dan nasib yang melanda hidup mereka,
aku bagaikan melihat sebuah keajaiban Najaret di Yordania. Ketika melihat anak
pengemis yang mengelus kepala saudaranya
disaat terik matahari yang panas, aku bagaikan
berbincang-bincang dengan Nelson Mandela. Ketika melihat mereka menangis
dan berkeluh-kesah, aku bagaikan berdebat dengan Pendeta-pendeta Asyiria. Dan
ketika melihat kesabaran dan rasa syukur pada Tuhan dari wajah mereka atas berkah yang diberikan meskipun hanya sedikit,
seakan aku telah mengumpulkan hikmah dari ketenangan India. Aku mendengar semua
yang dapat kudengar, aku
melihat semua yang dapat kulihat, dan aku merasakan semua yang dapat kurasakan,
meskipun
sampai saat ini pikiran dan hatiku masih terasa kosong, aku masih haus dengan
jutaan cerita dari hidup mereka…
(Endani, Jakarta 2010)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar